Senin, 15 Februari 2010

Kesalahan2 Dalam Sholat (2)

5. Tidak khusyu’ dan banyak melakukan gerakan ketika sholat. Khusyu’ berarti tenang seluruh anggota tubuh dan tunduk kepada ALLOH SWT. ALLOH SWT sendiri berkenan memberikan pujian kepada hamba2Nya dalam firman-Nya “(Yaitu) Orang2 yg khusyu’ dalam sholatnya.”(Al Mu’minun(23):2) Seorang muslim harus tenang seluruh anggota tubuhnya dan khusyu’ dalam mengerjakan sholat agar sholatnya diterima ALLOH SWT. Salah satu penyebab hilangnya khusyu’ dalam sholat adalah karena seseorang terlalu banyak melakukan gerakan di luar gerakan sholat, seperti garuk2 kepala, mengusap2 hidung, dst.


6. Mendahului imam imam ketika sholat dengan sengaja. Coba anda perhatikan jika anda sholat jama’ah di masjid. Terkadang kita temui ada orang yg gerakannya mendahului imam. Ini adalah perbuatan yg membatalkan sholat atau raka’at sholat berjama’ah. Ini terkait dg hadits Rasululloh,”Sesungguhnya IMAM diadakan UNTUK DIIKUTI, maka jika imam telah takbir, bertakbirlah kalian semua, dan jangan kalian takbir sampai dia bertakbir. Dan jika dia telah ruku’, maka ruku’lah kalian semua, dan janganlah kalian ruku’ sampai dia ruku’.” (HR Bukhari)

7. Bangkit untuk menyempurnakan raka’at yg terlewatkan, sebelum imam selesai dari salam kedua. Ini juga terkadang kita bisa lihat di kehidupan sehari-hari. Imam baru selesai mengucapkan salam pertama, para masbuq sudah langsung berdiri. Hendaknya para masbuq itu menunggu dahulu imam selsai dari salam kedua, barulah mereka berdiri utk menyelesaikan raka’at mereka yg tertinggal.

8. Melafalkan niat ketika memulai sholat. Dari buku yg aku baca, ini dikatakan bid’ah, dg alasan bahwa Rasululloh TIDAK PERNAH melafalkan niat dalam sholat. Beliau cukup berniat dalam hati. Ini seperti dikatakan Ibnul Qayyim dalam Zaadul Ma’ad atau Al Hadyu An Nabawi.
9. Tidak membaca Al Fatihah di dalam sholat. Membaca Al Fatihah adalah RUKUN SHOLAT, sehingga jika tidak membaca = sholatnya tidak sah!!! Rasululloh SAW bersabda,”Barangsiapa mendirikan sholat dan tidak membaca Al Fatihah, maka sholatnya kurang (diucapkan 3x) / tidak sempurna.” (HR Muslim)
10. Membaca Al Qur’an ketika ruku’ dan sujud. Dasarnya adalah hadits berikut,”Ingatlah, sesungguhnya aku dilarang untuk membaca Al Qur’an ketika ruku’ dan sujud.”(HR Muslim)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar